Sabtu, 14 Januari 2012

Kepergian Diiringi Mendung

Hoo aku lagi belajar bikin cerita nih ..
Temanya yg diambil Cinta aja deh...
Maaf kalau critanya kurang bagus, I'm Beginner ....


Dipagi hari itu matahari menyilaukan cahayanya yang membakar, udara terasa cukup indah bagi setiap insan manusia untuk mengumpulkan oksigen murni tanpa tambahan asap kendaraan yang kadangkala bisa membuat orang-orang masuk keruang putih menyeramkan penuh infus, dan bau aneh obat-obatan.
Terlihat Dania sedang berjalan menuju gedung sekolah bersama sahabatnya Jessi, penuh keceriaan, tawa hangat layaknya matahari pagi itu.
"Nia, bentar lagi kita bakal ninggalin SMA lalu lanjut ke Kuliah, aku takut kehilangan sahabatku huhu."Celoteh Jessi sambil menatap wajah Dania.

Persahabatan memang sangat sulit dilupakan.


"Jessi, tenang aja kita bakal tetap bersahabat ampe punya cucu, Right" Dengan wajah penuh senyum.
"Oh ya, By The Way acara perpisahan kita kan pergi jalan-jalan ke Padang Bali kan?? hmm bikin schedule yukk, pagi hari sebelum berangkat aku duduk sama Rino, kamu duduk sama Andre gimana??" Tanya Jessi semangat.
"Yah yah yaahh, akal nya mau sama bebeb tercinta nya nee. Hayo ngaku, kiddink, ya aku juga rencana duduk sama Andre kok."
Mereka terus melangkah ke gedung berlantai 3 itu, yap akhirnya mereka sudah sampai di kelas.

"Morning guys" Sapa sang ketua kelas yang tak lain dan bukan adalah Andre. "lima hari lagi kita bakal pergi ke Bali, persiapkan diri kalian, jangan lupa bawa foto ya kalau pengen tetap narsis dan yang paling penting berdoa juga semoga nilai UN kita memuaskan dan kita ninggalin ne sekolahan dengan bangga" Ujar sang ketua sambil melirik Dania".


Malam sebelum hari keberangkatan, Andre dan Dania terlihat asyik telfon-telfonan.
"Nia, besok kita bakal ke Bali nih, ngak sabran mau pergi ke Panti Kuta"
"Ya ndre, seumur hidup aku belum pernah ke Bali tuh" suara cekikikan Dania terdengan sampai keluar kamar
Setelah satu jam telfon-telfonan akhirnya percakapan mereka berakhir juga. Dania tidak bisa tidur karena saking semangat nya menyambut Pulau eksotis itu besok pagi.
Jam 5 pagi seekor burung kecil, bersorak sorak selama 5 menit membagunkan Dania, cewek manis itu pun menekan tombol "Off" yang terletak dibelakang burung kecil yang tidak pernah terbang itu. Suara waktu itu membangunkannya seketika.
Setelah mandi dan sarapan tepat pukul 07.00 Dania sampai disekolah bertemu dengan Andre, Jesi dan Rini. Mereka pun naik bus yang sama. 15 menit kemudian mobil jumbo yang berjumlah 6 unit itu membawa 300 lebih siswa kelas  XII SMA Bina Karya Tinggi dan 40 lebih guru pendamping SMA tsb.
Diperjalanan Dania mendengarkan musik bersama sang ketua kelas melalui headphonenya, mendengarkan lagu kenangan mereka awal mereka bertemu dan saling jatuh cinta kelas X. Mereka tersenyum tersipu malu sambil melihat pematangan sawah diluar jendela kaca itu.

Cinta bisa membuatmu terlihat berbeda dengan yang lainnya.
Pertemuan pertama lalu jatuh cinta itu begitu indah.

Perjalanan yang memakan waktu berjam-jam akhirnya selesai sudah. Mereka berhenti di depan sebuah mal, dan semua siswa berpencar kemana-mana terlihat seperti semut hitam mengejar gula yang tumpah.
 Dania dan jessi bersama teman cewek sekelasnya menuju toko aksesories khas bali, sedangkan Andre, Rino dan teman cowok sekelasnya berpencar terpisah. Andre menuju pantai sendirian dan Rin menuju sebuah Distro. Jam 19.00 mereka semua diwajibkan berkumpul di pantai kuta untuk mengadakan Barbeque party.

Tidak terasa, kedua sahabat itu menghabiskan waktu 4 jam berbelanja barang yang tidak terdapat d kota mereka. Bali terasa begitu seperti surga untuk pergi shopping.
 Waktu sudah menunjukkan pukl 19.00 semua siswa SMA 1 Bina Karya Tinggi berkumpul smuanya hadir, kecuali Andre!!!
Semua orang telah mencarinya kemana mana tapi tidak ketemu, menurut informasi dari teman yang melihat Andre, andre hanya bermain di pantai. Tidak kemana mana selain itu.
Dania terlihat mulai menitikkan mendung kecil di matanya , turun membasahi pipinya, Hatinya penuh dengan batu-batu kerikil yang mengisi dadanya, sehingga dia sulit bernafas. Dania putuskan untuk mencari Andre di sepanjang pantai selama 30 menit sendirian. Dania telah membuang waktunya mencari Andre tapi sial, tidak ketemu. Pantang menyerah Dania kembali menelusuri pantai itu. Dan akhirnya Andre ketemu !! Ohh syukurlah, TAPI dalam keadan tidak bernyawa, oh tuhan apa yang terjadi padanya??
Andre terlihat terbujur kaku dipinggir pantai, sepertinya cowok baik nan malang itu terlalu jauh berenang di pantai membuatnya terseret arus pantai yang keras itu.
Kini mendung kecil itu berubah menjadi hujan deras, hatinya kini bagaikan disayat tusukan tajam yang membuat dirinya serasa sudah tak bernyawa.
Teman-teman sepasang sejoli itu pun mulai berpencar mencari mereka, mereka pun menemukan Dania dipinggir pantai sedang menggendong tubuh Andre.
Betapa hebatnya cinta yang bisa membuatmu terlihat begitu kuat.
Rino dan yang lainnya mengambil alih posisi Dania untuk menggotong Andre, cowok malang itu dibawa ke rumah sakit untukmpembaringannya.
Semuanya menangis, melihat betapa kehilangannya mereka terhadap sang ketua yang begitu baik, tegas, rajin dan sebagainya.
Air mata tampak lebih deras dari Dania!!!
Tuhan mengapa engkau ambil orang yang sangat dicintai???




keesokannya mereka kembali pulang, mereka menuju sebuah pemakaman tempat Andre beristirahat tenang tuk terakhir kalinya.
Di pemakaman Dania menemukan headset yang mereka dengar ketika perjalanan ke Bali kemaren...


TIBA-TIBA...
"Nia, nia, nia banguunnn kamu tidur sambil dengar musik kok nangis?" Tanya Andre
"Haahh ngak ada kok ndre, sekarng kita udah berangkat berapa jam?" tanya Dania sambil menatap Andre dalam-dalam
"Kita baru berangkat satu jam-an, mimpi apa kamu kok segitu nangisnya?" Sambil menghapus air mata Dania.
"Ohh baru, aku ngak mimpi apa-apa kok, oh ya nanti pas dah sampai kita pergi barng Rino sama Jessi ya, awas kalo ngak". sambil bersyukur bahwa yang dialaminya cuma mimpi. Thanks God :D
"Ya deh, together with you forever lahh"sambil tersenyum manis kepada pujaan hatinya.
Kata-kata romantis Andre tersengar seisi bus, dan mereka semua berkata
"Aciieee pasangan romantis ne.. Ohh so Sweet" secara serentak.



*So Much For My Happy Ending :)

      With Love



♥ Nurhayatii Zaiinal ^^





Tidak ada komentar:

Posting Komentar